Kamis, 18 September 2014

Pengembangan Sistem Informasi SDLC



Pengertian SDLC 



SDLC adalah Tahapan – tahapan suatu pekerjaan yang dilakukan oleh seorang analisis system dan programmer dalam membangun sebuah sistem informasi Supaya berjalan dengan disiplin dan sistematis. Langkah yang digunakan meliputi tahapan, seperti analisis kebutuhan, desain, dan coding. 

Pendekatan dalam SDLC :

1. Waterfall approach „

2. Prototyping approach „

3. Spiral approach

Teknologi Systems Inc perlu mengembangkan perangkat lunak untuk bank yang akan menawarkan layanan baru kepada pelanggan. Layanan ini memungkinkan nasabah bank untuk membayar tagihan telepon melalui Internet. Bank menawarkan layanan ini sebagai percobaan, dan sebagai hasilnya, persyaratan perangkat lunak tidak konsisten.
Menjadi sebuah proyek eksperimental, persyaratan perangkat lunak juga bisa berevolusi selama proses software-pembangunan. Persyaratan baru dari perangkat lunak ini termasuk interaksi pengguna yang canggih dan mudah digunakan antarmuka. Persyaratan lain yang penting untuk perangkat lunak adalah menjaga keamanan dan privasi informasi pelanggan karena perangkat lunak akan melibatkan otorisasi dan otentikasi kartu kredit informasi yang diberikan oleh pelanggan. Bank juga berencana untuk menyediakan layanan yang sama di ponsel. Pesaing lain dari bank juga berencana untuk menawarkan layanan yang sama dan, karena itu, bank memerlukan sistem yang bekerja untuk software ini sesegera mungkin. Hanya beberapa top-manajer tingkat bank, yang telah mengidentifikasi layanan baru ini, dapat memberikan persyaratan lengkap pada perangkat lunak ini. Namun, para karyawan tidak sering tersedia karena beban kerja mereka dan janji sebelumnya.

4. Win-win spiral approach „

5. Incremental approach

2. Yang dimaksud dengan UML & OOAD adalah :

a. Unified Modeling Language(UML) adalah himpunan struktur dan teknik untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta aplikasinya. UML adalah metodologi untuk mengembangkan sistem OOP dan sekelompok perangkat tools untuk mendukung pengembangan sistem.

b. OOAD adalah metode analisis yang memeriksa requirements dari sudut pandang kelas kelas dan objek yang ditemui dalam ruang lingkup permasalahan yang mengarahkan arsitektur software yang didasarkan pada manipulasi objek-objek system atau subsistem.OOAD merupakan cara baru dalam memikirkan suatu masalah dengan menggunakan model yang dibuat menurut konsep sekitar dunia nyata. Dasar pembuatan adalah objek,yang merupakan kombinasi antara struktur data dan perilaku dalam satu entitas.


3. Perbedaan antara waterfall approach dan spiral approach adalah:

Waterfall


 
>>Tidak bisa diulang fasenya 

>>Sulit melakukan perubahan


Adapun Metode yg digunakan:

> Initiation

> Analysis

> Design

> Construction

> Integration and testing

> Implementation and maintance

Spiral

>>Bisa dilakukan looping ketika metode terakhir terselesaikan

>>Dapat melakukan beberapa perubahan ketika terjadinya looping


Adapun Metode yang di gunakan:

> Customer communication

> Planning

> Risk analysis

> Enginering

> Construction and release

> Customer evaluation



4. menggbambarkan cara kerja yang existing (yang ada saat ini) dari organiosasi dan tugas-tugas tanggung jawab dan wewenang personil; dalam menjalankan sebuah proses.

Contoh: SISTEM PENERIMAAN CALON MAHASISWA BEASISWA

Bisnis actor : Media, Calon Mahasiswa

Bisnis worker : Dosen, Marketing



Ini merupakan idsentifikasi sistem penerimaan calon mahasiswa beasiswa.

“ Marketing memberikan data kepada media untuk disebarkan/diinformasikan kepada calon mahasiswa,kemudian calon mahasiswa mencari informasi tersebut, kemudian mahasiswa registrasi dan mengumpulkan berkas, dan melakukan tes yang diadakan oleh dosen berdasarkan jadwal yang sudah ditentukan oleh pihan dosen dan marketing, selanjutnya mahasiswa tinggal menunggu pengumuman dari marketing.

5. System Boundary adalah batasan antara sistem dan actor, semua use case harus ada dalam       system boundary. 
6. Sebutkan dan jelaskan 3 langkah kerja dalam mengidentifikasi system boundary!! 


Langkah-langkah untuk mengidentifikasi batas sistem adalah:

a. Prioritaskan kasus penggunaan sistem. Kasus penggunaan yang menerapkan fitur dasar dari sistem perangkat lunak memiliki prioritas tertinggi.

b. Mengidentifikasi iterasi untuk mengembangkan sistem. Iterasi pertama termasuk
kasus penggunaan dasar sistem dan iterasi berturut termasuk kasus penggunaan sisa sesuai dengan prioritas mereka.

c. Mengidentifikasi interaksi antara kasus penggunaan dan aktor dari setiap iterasi.

7. System Boundary for my project




Pengertian System Development Life Cycle (SDLC)
Arti istilah System Development Life Cycle dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut.
Disingkat dengan SDLC. SDLC merupakan siklus pengembangan sistem. Pengembangan sistem teknik (engineering system development). Meliputi langkah berikut:

1. System planning,
2. System analysis,
3. System design,
4. System selection,
5. system implementation,
6. system maintenance.

Istilah lain yang mungkin terkait :
Arti istilah System dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut.
Suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Esensinya sistem terdiri dari:
1. komponen-komponen dalam sistem tersebut, mencakup
- perangkat keras/hardware,
- perangkat lunak/software,
- prosedur-prosedur/procedure,
- perangkat manusia/brainware, dan
- informasi/information itu sendiri;
2.serta fungsi-fungsi teknologi di dalamnya yaitu:
- input,
- proses/process,
- output,
- penyimpanan/storage dan
- komunikasi/communication.

Arti istilah System development dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut :
Menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiku sistem yang sudah ada.

(Systems Development Life Cycle ) merupakan siklus hidup pengembangan system. Dalam rekayasa system dan rekayasa perangkat lunak, SDLC berupa suatu proses pembuatan dan pengubahan sistem serta model dan metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem-sistem tersebut.

Dalam rekayasa perangkat lunak, konsep SDLC mendasari berbagai jenis metodologi pengembangan perangkat lunak. Metodologi-metodologi ini membentuk suatu kerangka kerja untuk perencanaan dan pengendalian pembuatan sistem informasi, yaitu proses pengembangan perangkat lunak.

Pengembangan SDLC adalah proses yang digunakan oleh analis system untuk mengembangkan sistem informasi, termasuk persyaratan, validasi, pelatihan, dan pengguna (stakeholder) kepemilikan. Setiap SDLC harus menghasilkan sistem berkualitas tinggi yang memenuhi atau melampaui harapan pelanggan, mencapai penyelesaian dalam waktu dan perkiraan biaya, bekerja secara efektif dan efisien di saat ini dan direncanakanTeknologi Informasi infrastruktur, dan murah untuk mempertahankan dan biaya efektif.

Fungsi SDLC

Untuk menggambarkan tahapan-tahapan utama dan langkah-langkah dari setiap tahapan yang secara garis besar terbagi dalam fase fase utama dalam SDLC, yaitu :

Perencanaan : Mengapa Mengembangkan Sistem?

Analisis : Siapa, apa, kapan dan dimana sistem diterapkan?

Perancangan : Bagaimana kerja sistem?

Implementasi : Bagaimana Sistem Dipasang/diinstall?

Ø Perencanaan :

· Mengidentifikasikan Nilai Bisnis

· Analisis Kelayakan

· Membuat Rencana Kerja

· Mengatur Staff

· Mengontrol dan Mengarahkan Projek

Ø Analisis :

· Analisis masalah

· Mencari informasi yang terkait dengan sistem

· Menentukan model proses

· Menentukan model data

Ø Perancangan :

· Perancangan Proses secara Fisik

· Perancangan Arsitektur Sistem

· Perancangan Interface

· Perancangan Basis Data dan Berkas

· Perancangan Program

Ø Implementasi:

· Construction

· Instalation

http://valentiena92.blogspot.com/2012/03/pengertian-sdlc.html

TAHAPAN PENGEMBANGAN SISTEM
Tahapan Utama Siklus hidup Pengembangan Sistem terdiri dari:
1.Perencanaan Sistem (systems planning )
2.Analisis Sistem (systems analysis )
3.Perancangan Sistem (systems design )
4.Seleksi Sistem (systems selection )
5.Implementasi & pemeliharaan sistem (system implementation & maintenance )


Metode Pengembangan adalah sebuah cara yang tersistem atau teratur yang bertujuan untuk melakukan analisa pengembangan suatu sistem agar sistem tersebut dapat memenuhi kebutuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar